Senin, 23 Jun 2025
Daerah  

Pemkab Sigi, Laksanakan Gerakan Tanam Perluasan Areal Tanam Padi Sawah

Wabup Sigi Samuel Yansen Pongi bersama Dandim Kodim 1306 Kota Palu Letkol Inf Rivan Rembudito Rivai dan Kadis Tanhorbun Sigi Rahmad Iqbal Nutkhalish saat menghadiri gerakan tanam perluasan areal tanam padi sawah, bertempat di Desa Sidondo IV, Sabtu (8/6/2024). SIRANINDI

SIRANINDI, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi melaksanakan gerakan tanam perluasan areal tanam padi sawah pada lahan-lahan yang terdampak gempa bumi tahun 2018 silam, bertempat di lahan kelompok Tani Morodadi Desa Sidondo IV, Kecamatan Sigi Kota, Sabtu (8/6/2024)

Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati (Wabup) Sigi Samuel Yansen Pongi mengatakan selaku Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi mengapresiasi kepada Balai Penyuluh Pertanian Sigi Kota atas terselenggaranya kegiatan gerakan tanam perluasan areal tanam padi sawah yang sifatnya dapat menumbuhkan solidaritas dan memupuk kebersamaan di antara masyarakat, serta untuk mendukung pelaksanaan program percepatan upaya penanganan khusus (Upsus) padi di Kabupaten Sigi.

Kata dia, dengan hasil yang telah dicapai para petani Kabupaten Sigi, dengan hamparan areal persawahan yang cukup luas kurang lebih 8.000 hektar memberikan posisi strategis terhadap masyarakat petani sebagai salah satu elemen masyarakat yang memiliki potensi besar untuk dapat memberi kontribusi dalam rangka peningkatan pertumbuhan  perekonomian sekaligus untuk menyukseskan program swasembada pangan di Sulteng. 

“Segala harapan yang ingin kita capai di sektor pertanian adalah merupakan suatu yang realistis dengan melihat begitu luasnya areal persawahan yang kita miliki,dan apa yang telah kita capai saat ini, merupakan buah dari kerja keras dan kerjasama antara pemerintah, TNI, Polisi dan masyarakat dalam meningkatkan dan mewujudkan kesejahteraan para petani,” ujarnya. . 

Lanjutnya, upaya-upaya dalam meningkatkan hasil produksi pangan haruslah terus kita galakkan bersama termasuk dalam upaya perluasan areal tanam padi sawah yang kita adakan pada hari ini, nantinya kegiatan ini dapat sangat bermanfaat bagi para petani. 

Termasuk pemanfaatan teknologi yang dapat mendukung peningkatan produksi pertanian. Saat ini anomali cuaca yang berdampak pada kondisi lapangan yang sulit untuk diprediksi, membutuhkan solusi yang tepat oleh para pemerhati bidang pertanian. 

Inisiatif para penyuluh pertanian untuk melakukan deteksi awal pada para petani atas berbagai keluhan dan problem, termasuk dalam mengantisipasi perkembangan hama yang sering menimbulkan permasalahan pada menurunnya jumlah produksi. 

Oleh karena itu, melalui kesempatan ini, saya menghimbau kepada para petani, kelompok tani dan para penyuluh pertanian untuk dapat bekerja sama dengan baik dan berkolaborasi dengan pemerintah,TNI dan Polri demi kemajuan pertanian di Kabupaten Sigi. 

Diharapkan dengan pelaksanaan kegiatan tanam padi sawah ini masyarakat bisa mendapatkan manfaatnya, serta dapat menjalin hubungan yang harmonis guna membantu memelihara lingkungan hutan dan alam sekitar kita dalam membangun kebiasaan menanam secara berkelanjutan melalui gerakan sigi hijau.

Sementara Itu, Dandim Kodim 1306 Kota Palu Letkol Inf Rivan Rembudito Rivai mengatakan awal tahun 2024 TNI ada kerja sama dengan Kementerian Pertania (Kementan) dalam rangka mengatasi jalur pangan. 

Katanya, tahun 2023 terjadi el nino, sehingga menyebabkan harga beras tinggi, kita tidak boleh ekspor karena ditahan oleh luar negeri. Sehingga kita dalam kondisi genting, karena kita bergantung sama luar negeri, rupanya negara luar mereka tahan ekspor. 

Sehingga menurut Kasad TNI AD dan Kementan hal tersebut menyakitkan bagi harga diri bangsa kita, hal itu jangan terjadi lagi. 

“Jadi tahun 2024 ini TNI AD Kodim 1306 Kota Palu kita bersinergi dengan Dinas Pertanian, Polisi, serta segenap stakeholder pertanian khususnya padi harus jaya dan berhasil itu tugas yang diamanatkan pada kami,” terang Dandim 1306 Kota Palu Letkol Inf Rivan Rembudito Rivai. 

Turut hadir dalam kesempatan itu, Kadis Tanhorbun Sigi, Dandim 1306 Kota Palu, Kepala Balai Besar Pengujian Standarisasi Veteriner Kementan RI, Kepala BSIP Sulteng, Kadis Tanaman Pangan Hortikultura Sulteng, Kapolres Sigi di wakili Kapolsek Biromaru, Danramil Dolo dan Danramil Biromaru.

Serta Wakil Ketua TP PKK Sigi, Camat Sigi Kota, Kepala BWSS 3 Palu di wakili oleh pelaksana teknis operasi dan pemeliharaan, para kelompok tani Desa Sidondo IV, para penyuluh pertanian, Bhabinkamtibmas, para Personil Babinsa TNI Kodim 1306 Kota Palu dan masyarakat.***